VISI

Menjadi Sekolah Dasar yang Unggul dalam Melahirkan Anak-anak yang Sholih, Berkarakter Mulia, Berprestasi serta Peduli kepada Sesama dan Lingkungannya.

MISI

1. Menanamkan keluhuran nilai-nilai ajaran agama Islam sebagai dasar pembentukan karakter yang baik pada anak
2. Menciptakan budaya sekolah berdasarkan akhlakul karimah
3. Membiasakan belajar dengan sungguh-sungguh, menata urusan dan waktu dengan baik, melaksanankan bimbingan yang terarah serta mengasah prestasi sesuai dengan bakat dan minat anak.
4. Menambah wawasan pengetahuan yang luas kepada siswa untuk berfikir dan bertindak kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif dan komunikatif sesuai dengan tahap perkembangannya.

TUJUAN

1. Siswa memiliki akidah yang lurus, meyakini Allah SWT sebagai Pencipta, Pemilik, Pemelihara dan Penguasa alam semesta.
2. Siswa terbiasa dan gemar melaksanakan ibadah yang meliputi shalat, puasa, tilawah AL-Qur’an, dzikir dan doa sesuai petunjuk Al-Qur’an dan As Sunnah
3. Siswa berkepribadian matang dan berakhlak mulia dengan menampilkan perilaku yang santun, tertib, disiplin, sabar, gigih dan pemberani dalam menghadapi permasalahan hidup sehari hari
4.  Siswa menjadi pribadi yang bersungguh-sungguh dan mandiri
5. Siswa memiliki kemampuan membaca, menghafal dan memahami Al-Qur’an dengan baik dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari
6. Siswa memiliki wawasan yang luas: memiliki kemampuan berfikir yang kritis, logis, sistematis dam kreatif
7. Siswa memiliki keterampilan hidup: memiliki badan dan jiwa yang sehat dan bugar, peduli kepada sesama manusia dan lingkungannya, memiliki kepekaan membantu orang lain, tertib dalam menata tugas dan kewajibannya, berani, jujur dan cermat dalam melangkah.

STRATEGI

1. Mewujudkan lingkungan sekolah yang kondusif (biah sholihah) dalam dimensi keamanan, kesehatan, kebersihan, keindahan, suasana kekeluargaan (ukhuwwah Islamiyah), fasilitas belajar dan ibadah
2. Menerapkan aturan dan norma yang bersendikan nilai-nilai Islam dalam hal berperilaku, bertutur kata, berpakaian, berinteraksi (mu’amalah), makan dn minum serta perilaku lainnya yang lazim digunakan di lingkuangn sekolah.
3. Menerapkan Pembelajaran yang efektif dan meluaskan sumber belajar, meningkatkan interaksi yang stimulatif melalui pendekatan terpadu dan metode pemecahan masalah (problem base learning) serta peningkatan daya berfikir tingkat tinggi (high order thingking skill)
4. Mengembangkan pembelajaran yang berpusat kepada peserta didik, belajar dengan melakukan, mengembangkan kemampuan sosial, mengembangkan keingintahuan,imajinasi dan fitrah bertuhan, mengembangkan kreativitas peserta didik, mengembangkan kemampuan dalam menggunakan ilmu dan teknologi, menumbuhkan kesadaran sebagai warga negara yang baik, belajar sepanjang hayat, memadukan kompetisi, kerjasama dan solidaritas.
5. Melakukan proses Islamisasi dalam proses pembelajaran dengan membentuk kesadaran dan pola fikir yang integral dalam perspektif Islam. Peseta didik selalu diajak berfikir dan memahami bahwa seluruh fenomena alam yang terbentang dan segala permasalahan serta dinamika yang muncul tidak dapat dilepaskan dari peran Allah SWT.
6. Memperkuat program pembinaan kesiswaan dengan kurikulum pendamping (ko-kurikuler) dan kurikulum tambahan   dan pembinaan kepemimpinan (ekstrakuler) serta mengefektifkan kegiatan Bina Pribadi Islam.
7. Menjalin kemitraan yang efekti dengan berbagai fihak yang terkait, terutama orang tua siswa dan masyarakat sekitar.
8. Menyelenggarakan sekolah penuh waktu (full day school), dengan waktu efektif setiap hari selama 8,5 (delapan setengah) jam sejak jam 07.00 s.d. 15.30. Dengan waktu yang lebih panjang, pendidikan agama dan pembinaan siswa dan mendapat keleluasaan cukup.
9. Memastikan kepala sekolah dan guru memiliki visi, misi, semangat dan pemikiran (ghiroh dna fikroh) serta sikap dan perilaku yang sejalan.
10. Menjalankan tata tertib, norma dan etika yang dibuat bersandar kepada etika dan menilai (akhlak mulia) dan kepatutan sosial.